
LABUHAN BATU – DPC HNSI KABUPATEN Labuhan Batu yang komandoi Parlindungan Saragi sangat menyesalkan tindakan keji tidak berprikemanusiaan yang telah dilakukan oleh puluhan oknum nelayan Panipahan yang melakukan penganiayaan, dan perampasan hasil tangkapan serta pembakaran dua unit kapal nelayan Sei berombang – Labuhan Batu,Senin (30/05/2023)
Peristiwa penganiayaan, perampasan dan pembakaran 2 unit kapal nelayan ini terjadi pada hari Sabtu, 27 Mei 2023 pukul 23.00 wib.
Menurut keterangan para korban yang datang menyampaikan kronologi kejadian ke kantor DPC HNSI KABUPATEN Labuhan Batu bahwa pada malam peristiwa itu terjadi, sepuluh orang nelayan Sei berombang -Labuhan Batu dengan dua kapal bot 3 GT sedang melakukan kegiatan usaha penangkapan ikan dan tiba tiba mereka di tabrak dari belakang dan di paksa berhenti, kemudian para korban dianiaya dengan menggunakan pentungan kayu, setelah itu para korban dipaksa naik ke kapal pelaku perombakan yang jumlahnya 30 an orang.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Setelah itu kedua kapal nelayan korban tersebut ditarik malam itu juga dari perairan si tukang desa Sei tawar kecamatan Panai hilir ke perairan Panipahan kabupaten Rokan hilir, sesampainya di sana kedua kapal nelayan Sei berombang itu langsung dibakar sekitar pukul 06.00 Wib.
Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa sebab para korban diantarkan langsung oleh pelaku perompakan tersebut ke tepi pantai di perairan Panipahan. Dan selanjutnya para korban mencari ojek untuk pulang ke Sei berombang.
Setelah para korban sampai di Sei berombang mereka langsung membuat laporan ke aparat kepolisian ( Satpol Airud ) Polres Labuhan Batu dan selanjutnya pengambilan visum di Puskesmas Sei berombang, para nelayan yang jadi korban tersebut berharap aparat penegak hukum dapat menindaklanjuti laporan mereka.
Menurut salah satu korban, bernama Kamaluddin bahwa ” pelaku penganiayaan, perampasan dan pembakaran tersebut besar dugaan adalah kelompok nelayan Panipahan, hal ini di sampaikan ya di hadapan ketua DPC HNSI KABUPATEN Labuhan Batu bapak Parlindungan Saragi beserta jajarannya, HNSI Kabupaten Labuhan Batu mengutuk kejadian ini dan meminta aparat penegak hukum dapat bertindak tegas.
(Red)