ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Halsel | Tempo Timur – Lima lokal pembangunan fisik Sekolah Dasar (SD) Negeri 173 Halmahera Selatan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2023 terbengkalai (mangkrak), Selasa (23/1/2024).
Pembangunan Swakelola tersebut dibawah instansi Dinas Pendidikan Halmahera Selatan yang di kerjakan Kelompok Masyarakat (POKMAS) Komite Pembangunan Sekolah SD Negeri 173 Halmahera Selatan.
Di ketahui total anggaran sebesar Rp. 940.964.900 dengan kalender kerja 150 hari terhitung sejak tanggal 06 April 2023, namun hingga sampai saat ini pekerjaannya terbengkalai.
Anehnya Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Mudafar, ketika di konfirmasi media ini Selasa, 23 Januari 2024 mengaku belum mengetahui sejauh mana progres pekerjaan tersebut, namun setaunya telah dikerjakan di atas 25 persen sehingga pencairan anggarannya sudah 70 persen.
Mudafar juga menjelaskan, bahwa pekerjaan tersebut di berikan perpanjangan waktu dan akan di lanjutkan tahun ini (2024) karena Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) atau sisa anggaran tahun lalu yang dapat di bawa dan digunakan kembali pada tahun berikutnya.
Namun kata mudafar, bila mana tidak di selesaikan maka yang bertanggung jawab adalah Kepala Sekolah (Kepsek) untuk mengembalikan sisa anggaran.
Hasil pantauan media ini pada beberapa waktu lalu, pembangunan tersebut justru belum mencapai 20 persen dengan total anggaran yang di cairkan 70 persen, bahkan ada beberapa lokal yang baru di pondasi dan pengecoran tiang, sehingga di duga kuat anggaran 70 persen tersebut sebagian besar di tilep pihak pelaksana (Kepsek) sebagai penanggung jawab.
Perlu di ketahui juga, dalam proses pekerjaan tersebut terjadi pergantian Kepala Sekolah, hingga pemberitaan ini di tayang masih dalam upaya untuk mengkonfirmasi Kepala Sekolah SD Negeri 173 Halmahera Selatan.
Penulis : M Sai