BATU BARA – Hasil Panen Padi Petani Desa Sumber Tani, Kecamatan Datuk tanah datar, Kabupaten Batu Bara menurun hingga 50/% dari biasanya.
Dikutip dari keterangan petani dilokasi lahan pertanian Desa Sumber Tani menerangkan, hasil Panen nya menurun hingga 50/%, dari Tahun sebelumnya.
“Biasanya dalam 10 Rante kami bisa mendapatkan hasil Panen 36 Goni tapi kali ini dari 10 Rante hanya bisa menghasilkan 18 Goni, “ujarnya Kamis (11/05).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, penyebab hasil panen menurun, saat melakukan penanaman ada keterlambatan akibat Air yang mengaliri lahan pertanian tidak sampai kelahan persawahan, disebabkan Pintu Klep yang ada di Hulu Aliran Irigasi Desa Pasir-Pasir Kecamatan Datu Tanah Datar rusak, sehingga aliran air tidak sampai ke lahan.
Awalnya sempat diganti, Namun hanya bertahan sekitar lebih kurang 1 Minggu setelah itu Pintu Dam rusak hanyut dibawa Air, sebab Pintu yang dibuat menggunakan Besi yang tipis tidak menggunakan tulang penahan.
“Selain masalah Air, Pupuk pun jadi masalah besar bagi kami para Petani, Pasalnya setiap kami membeli pupuk bersubsidi kami diharuskan membeli yang non Subsidi, harus ada gandengan yang non subsidi seperti Racun dan lain nya, pokoknya ada gandengan Pupuk Subsidi yang dibeli, kami ngak tau apakah itu memang peraturan dari Pemerintah, “katanya.
“Lihatlah bang? Padi Kami rusak, isinya banyak yang kosong hampa akibat kekurangan Air dan Pupuk”.
(Ham)