Warga Kecewa Pembangunan TPT Desa Pematang Panjang Diduga Tak Tepat Sasaran

- Penulis

Rabu, 21 Desember 2022 - 07:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BATU BARA | Tempotimur.com – Pembangunan Turap Penahan Tanah (TPT) Desa Pematang Panjang diduga tidak tepat sasaran. Pasalnya pembangunan yang dilaksanakan oleh pihak TPK Desa jauh dari permukiman Rumah warga.

Dari informasi yang di input awak media pengerjaan di Dusun ll Desa Pematang pajang diperkirakan sepanjang 200 meter, 100 Kiri dan 100 Kanan yang bersumber dari Dana Desa tahun 2022 Senilai Rp 34.000.000, dengan jangka waktu pelaksanaan 30 hari kerja, Senin (19/12/2022)

Menurut salah seorang warga yang tak ingin nama nya disebutkan mengatakan, bahwa saat ini tempat kami sering mengalami banjir, ia berharap pihak Pemerintah memberikan solusi bukan membangun yang kurang penting.

Baca Juga  Diduga Aset Pemkab Batu Bara Terlantar

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pembangunan yang direalisasikan tersebut tidak ada pemukiman warga, padahal anggaran itu bisa di gunakan untuk pembangunan yang lain, bukan malah untuk lahan milik pribadi. “Ucapnya

Lanjutnya, Padahal beberapa hari yang lalu, Kabupaten Batu Bara mengalami banjir di beberapa Kecamatan, termasuk Kecamatan Lima Puluh Pesisir. Kami masyarakat merasa sangat kecewa sekan PJ Kades lebih mementingkan kebutuhan Kepala Dusun dari pada kepentingan masyarakatnya. tandas nya.

Sementara menurut salah satu pekerja menyampaikan, Turap yang dikerjakan sepanjang 200 meter dengan tinggi bangunan 25 cm dan lebar 20 cm, kemungkin dalam waktu dekat pekerjaan akan selesai di kerjakan.

“Terkait masalah pekerjaan jika masih butuh penjelasan lebih lanjut tanyakan saja kepada TPK Desa karna kami hanya sebatas pekerja dan kurang mengetahui.”, Tutupnya.

Baca Juga  Ilegal Loging Marak di Asahan Tanjungbalai, Diduga Ada Oknum KPH III Kongkalikong

Hingga berita ini dipubliksi Pj Kepala Desa belum dapat dihubungi untuk dimitai keterangan nya.
(A.Lubis)

Berita Terkait

Polda Malut Kembali Didesak Seriusi Kasus RSP dan Jalan Pulau Makian
Pembangunan RSP Masuk Rana Hukum, Janji Bupati Bassam Dinanti Publik
Pembangunan Jalan Dusun II Desa Sei Mataram Dipertanyakan
Kadinkes Halsel Bungkam, Pembangunan RSP Makian Diduga Ada Praktek KKN
19 Ton Sianida Siap di Gunakan Meski Tanpa Izin Industri dan Lingkungan
Pembangunan Fisik SD Negeri 173 Halsel Mangkrak, Dugaan Kuat Ditilep Kepsek
Tanggapi Isu Galian C Ilegal Beroperasi Di Batu Bara, Tim Awak Media Lakukan Investigasi
Warga Kecewa, Hitungan Bulan Jalan Hotmix Desa Lalang Berlobang

Berita Terkait

Selasa, 9 Juli 2024 - 01:54 WIB

Polda Malut Kembali Didesak Seriusi Kasus RSP dan Jalan Pulau Makian

Selasa, 9 Juli 2024 - 01:49 WIB

Pembangunan RSP Masuk Rana Hukum, Janji Bupati Bassam Dinanti Publik

Jumat, 28 Juni 2024 - 17:16 WIB

Pembangunan Jalan Dusun II Desa Sei Mataram Dipertanyakan

Selasa, 27 Februari 2024 - 13:03 WIB

Kadinkes Halsel Bungkam, Pembangunan RSP Makian Diduga Ada Praktek KKN

Selasa, 30 Januari 2024 - 06:18 WIB

19 Ton Sianida Siap di Gunakan Meski Tanpa Izin Industri dan Lingkungan

Berita Terbaru

DPRD Murung Raya

Waket 1 DPRD Murung Raya Hadiri Musrenbang Kecamatan Laung Tuhup

Sabtu, 25 Jan 2025 - 00:38 WIB

You cannot copy content of this page